Sunday, June 19, 2016

Persepsi


Jalanan sepi, tak ada lampu menyala bahkan sinar bulan pun tak terlihat. Seekor kucing hitam tampak tidur ditengah jalan. Tiba2 sebuah mobil melintas kencang, untung saja si pengemudi berhasil mengerem sehingga tdk melindas kucing tadi. Apa yg membuat pak supir mengetahui kalau ada kucing ditengah jalan? Jawabannya sederhana : karena saat itu siang hari, jadi si supir bisa melihatnya dgn jelas. Coba deh kita baca sekali lagi dari atas. Sama sekali tdk disebutkan waktu kejadiannya bukan? Namun sebagian org akan langsung berpikir kejadiannya malam hari.

Org akan mengambil tindakan menurut persepsinya. Bayangkan apa yg terjadi jika persepsinya keliru, maka tindakannya pun akan keliru. Seperti seorg dari pegunungan Efraim yg bernama Mikha. Ia membangun kuil, membuat baju efod & terafim. Setelah itu, ia menahbiskan seorg pemuda lewi menjadi imamnya. Dalam persepsinya, Mikha sama sekali tdk menganggap apa yg diperbuatnya itu keliru sebaliknya, ia mengira akan diberkati Tuhan lebih lagi. "Sekarang tahulah aku, bahwa Tuhan akan berbuat baik kpdku, karena ada seorg lewi menjadi imamku" (Hakim 17:1-13). Tidak hanya Mikha, penulis kitab Hakim2 menyatakan bahwa "pada zaman itu.. setiap org berbuat apa yg benar menurut pandangannya sendiri"

Salomo yg penuh hikmat juga menyadari bahwa "segala jalan org adl bersih menurut pandangannya sendiri" (Amsal 16:2) Lalu bagaimana caranya supaya kita tdk sampai membentuk persepsi yg keliru? Hanya Tuhan yg bisa menguji hati kita. Utk itu, Rasul Paulus memerintahkan kita utk "berubahlah oleh pembaruan budimu, sehingga kamu dpt membedakan manakah kehendak Allah : apa yg baik, yg berkenan kpd Allah & yg sempurna" (Roma 12:2). Biarlah setiap tindakan & keputusan yg kita ambil tdk berdasar pada persepsi kita saja, melainkan berdasarkan kebenaran Firman Tuhan.

Glory to The Lord Jesus in the highest..
Tetap semangat dlm Tuhan Yesus.

No comments: