Tuesday, November 3, 2015

Resep

~•R•E•S•E•P•~

Ada org sakit yg tiba2 merasa lebih sehat ketika bertemu dokter yg mengobatinya. Itu namanya sugesti. Namun, kebanyakan org pergi ke dokter bukan semata bertemu dokter. Yg terutama adl berkonsultasi ttg kesehatannya & mendapat resep obat. Tapi, itu masih belum selesai. Resep tdk membuat sembuh sebelum dibelikan obat. Selama masih berupa selembar kertas dgn tulisan dokter, resep itu tdk ada artinya.

Hal ini menunjukkan bahwa sebelum ada tindakan nyata, tak akan ada perubahan yg berarti. Namun, kita sering kali melupakan bahwa prinsip sederhana ini juga berlaku dlm hidup kita. Kita sering kali hanya berhenti pada mengeluh saja. Kita berhenti pada mendengarkan nasihat / khotbah saja. Kita bahkan berhenti pada membaca Alkitab saja. Namun, perubahan juga membutuhkan tindakan.

Zakheus menyadari bahwa tubuhnya pendek. Padahal ia ingin sekali melihat Yesus. Zakheus bukan hanya penasaran tapi ia berusaha mendahului org byk lalu memanjat pohon ara. Ada usaha nyata yg Zakheus lakukan & hasilnya hal itu membuat Yesus jadi memperhatikannya. Saat Yesus memperhatikan & kemudian bahkan menumpang dirumahnya, terjadi perubahan besar dlm diri Zakheus. Zakheus mengalami pertobatan & itu ditunjukkan dgn respons perbuatannya terhadap hartanya. Tindakan yg dilakukan Zakheus membuahkan hasil nyata dgn pertobatan & keselamatan yg didapatkan dari Tuhan utk dirinya & seisi rumahnya.

Ditangan kita telah mengenggam resep yaitu Firman Tuhan yg adl resep kehidupan kita. Namun semua itu tdk akan ada artinya jika tdk ada respons berupa tindakan yg kita lakukan. Seperti Zakheus yg menyadari kekurangan dirinya namun tdk mengeluhkan tapi berusaha utk mengatasi keterbatasannya demikian juga dgn diri kita. Marilah kita mulai belajar mempraktekkan segala nasihat, teori & juga rhema yg sdh kita dapatkan dgn sebuah tindakan nyata. Itulah yg akan mengubah hidup kita.
 

No comments: