Thursday, November 19, 2015

Percaya Saja

PERCAYA SAJA

Mengapa kita kerap gagal menikmati janji2 Tuhan? Bukan karena Tuhan ingkar, tapi karena kita yg tdk mempercayai NYA. Mengapa kita tdk mempercayai NYA? Kita memilih mempercayai kenyataan yg sdg terjadi drpd mempercayai janji Tuhan. Karena kita lebih mempercayai hal2 yg terlihat kasat mata. Padahal apa yg kasat mata itu bukan hal yg mutlak. Coba perhatikan sinyal operator telekomunikasi, bukankah sinyal itu sesuatu yg tdk kasat mata? Namun demikian, bukankah kita mempercayai bahwa sinyal itu ada?

Demikian pula halnya dgn janji2 Tuhan dlm kehidupan kita. Tidak terlihat, namun pasti digenapi. Sayangnya, kita tdk mempercayai NYA. Pada saat kita tdk percaya saat itulah sebenarnya kita sdg menggugurkaan janji Tuhan bagi hidup kita. Itulah yg terjadi pada perwira ajudan raja ketika Elisa mengatakan bahwa besok harga sesukat tepung terbaik hanya sesyikal saja.

Bagi si perwira, itu hal yg sangat mustahil sebab Israel sdg mengalami kelaparan hebat. Begitu hebatnya kelaparan dinegeri itu sampai2 ada 2 org ibu yg memasak anaknya sendiri. Si perwira bahkan mengatakan bahwa Tuhan sendiri pun tdk akan pernah bisa mengubah situasi itu (2Raja 7:2). Apa yg terjadi keesokan harinya? Tuhan membuat kacau perkemahan tentara Aram & rakyat Israel bisa menjarah perkemahan tentara Aram itu sehingga harga sesukat tepung terbaik hanya sesyikal saja. Persis seperti yg dijanjikan oleh nabi Elisa. Bagaimana nasib si perwira? Malang, perwira itu terinjak2 oleh rakyat sehingga mati.

Tidak peduli sesulit apapun keadaan kita hari ini, percayalah akan janji Tuhan. Tidak peduli semustahil apapun masalah yg kita hadapi, Tuhan mampu melakukannya bagi kita. Kita hanya perlu percaya kpd NYA. Percaya bahwa jalan2 Tuhan itu begitu ajaib & tdk mungkin terselami oleh pikiran kita yg terbatas ini. Jangan biarkan sesuatu yg kasat mata menggugurkan janji2 Allah yg akan kita terima.

Tuhan Memberkati.

No comments: