Jalur Darurat Penyelamatan

Pembangunan jalan tol dirancang sedemikian rupa hingga memberi keamanan bagi pengendara yg menggunakannya. Salah satunya adl dgn dibangunnya jalur darurat penyelamatan utk mobil yg mengalami rem blong dlm jalan turunan. Jalur darurat penyelamatan itu berupa tanjakan, seperti bukit kecil sehingga mobil yg remnya blong bisa berhenti dgn sendirinya ketika mengambil jalur itu. Tanpa jalur darurat penyelamatan, mobil akan meluncur terus di jalan yg menurun seperti itu & bisa mengakibatkan kecelakaan fatal.

Paulus menguatkan iman jemaat Korintus "pada waktu kami dicobai IA akan memberikan kpd mu jalan keluar, sehingga kamu dpt menanggungnya" (1 Kor 10:13). Kata "memberikan jalan keluar" itu memiliki pengertian seperti jalur darurat penyelamatan. Dlm situasi kritis & gawat, Tuhan memberikan jalur darurat penyelamatan bagi kita. Kita mungkin berpikir bahwa kita pasti habis sebab seolah sdh tdk ada jalan lagi, namun demikian disaat2 kritis seperti itu Tuhan bisa membuka jalan baru bagi kita.

Saat Musa & bangsa Israel dikejar2 oleh Firaun & tentara Mesir, situasi pada saat itu sangat menegangkan. Ketika melihat Laut Teberau menutup jalan mereka, mereka berpikir sdh habis. Namun, Tuhan sekali lagi menyatakan kuasa NYA ditengah2 mereka. Tuhan membuat jalur darurat penyelamatan bagi umat Israel.

Jika kita diperhadapkan dgn pintu yg tertutup, belajarlah utk mempercayai bahwa Tuhan sanggup membuat jalur darurat penyelamatan bagi kita. Dlm situasi kritis, Tuhan akan menolong kita tepat pada waktu NYA. Sesungguhnya pertolongan Tuhan tdk pernah terlambat, DIA akan bekerja menurut waktu & cara NYA. Bukankah Tuhan sendiri yg mengatakan bahwa pencobaan2 yg kita alami adl pencobaan biasa yg tdk melebihi kekuatan kita? Bukankah Tuhan sendiri yg menyatakan bahwa DIA adl Allah yg setia & akan memberikan kita jalan keluar sehingga kita dpt menanggung segala perkara bersama NYA. Jika DIA sendiri yg berfirman, tdk ada alasan bagi kita utk meragukan NYA.