Wednesday, October 28, 2015

Raksasa Itu Kecil

RAKSASA ITU KECIL

Sebuah masalah bisa dikatakan besar atau kecil, sebenarnya tergantung pada pembandingnya. Cth : memiliki utang 10juta itu besar bagi org yg asetnya lebih sedikit dari utangnya. Bagi orang tertentu, utang 10juta sama sekali tdk ada artinya karena ia memiliki aset yg jumlahnya lebih besar dari utangnya.

Raksasa itu kecil ? Tergantung pembandingnya. Sangat besar jika kita bandingkan dgn manusia biasa. Sangat kecil jika dibandingkan Tuhan pencipta semesta. Perbedaan sikap Saul & Daud saat menghadapi raksasa Goliat menunjukkan dgn jelas hal itu. Saul & segenap org Israel menjadi cemas & ketakutan saat ditantang Goliat (1Sam 17:1-58). Sebaliknya, Daud begitu berani menghadapi Goliat.

Mengapa Saul menjadi sedemikian takut? Karena DIA membandingkan raksasa itu dgn kekuatannya sendiri yg jauh dibawahnya. Daud berani menghadapi Goliat karena dia membandingkan raksasa itu dgn Allah yg menyertainya. Sebesar-besarnya Goliat, dia tdk ada apa-apanya dibandingkan Allah.

Setiap kali kita menghadapi masalah, seharusnya kita memiliki cara pandang seperti Daud. Ketika kita membandingkan masalah kita dgn kuasa Tuhan, masalah kita sama sekali tdk ada artinya. Sebenarnya prinsip ini sangatlah sederhana. Sayangnya kita kerap berjalan bukan dgn iman, tapi dgn apa yg kita lihat. Kita seperti Saul. Kita selalu mengukur masalah kita dgn kekuatan kita sendiri yg terbatas. Akibatnya, kita takut & tawar hati.

JIKA KITA MEMBANDINGKANNYA DENGAN TUHAN YG MAHA BESAR, MAKA MASALAH YG KITA HADAPI TERLIHAT BEGITU KECIL.

No comments: